Monday 8 October 2012

Bahasa bisa mengacu kepada kapasitas khusus yang ada pada manusia untuk memperoleh dan menggunakan sistem komunikasi yang kompleks, atau kepada sebuah instansi spesifik dari sebuah sistem komunikasi yang kompleks. Kajian ilmiah terhadap bahasa dalam semua indra disebut dengan linguistik.
Bahasa sebagai sistem komunikasi dikatakan pada dasarnya berbeda dari dan lebih tinggi tingkat kerumitannya daripada spesies lain dimana ia berdasarkan pada sebuah sistem kompleks dari aturan yang berkaitan dengan simbol dan makna, sehingga menghasilkan sejumlah kemungkinan penyebutan yang tak terbatas dari sejumlah elemen yang terbatas. Bahasa dikatakan berasal sejak hominid pertama kali mulai bekerja sama, mengadopsi sistem komunikasi awal yang berdasarkan pada isyarat ekspresif yang mengikutkan teori dari pikiran dan dibagi secara sengaja. Perkembangan tersebut dikatakan bertepatan dengan meningkatnya volume pada otak, dan banyak ahli bahasa melihat struktur bahasa telah berkembang untuk melayani fungsi komunikatif tertentu. Bahasa diproses pada otak manusia dalam lokasi yang berbeda, tetapi secara khusus berada di area Broca dan area Wernicke. Manusia mengakuisisi bahasa lewat interaksi sosial pada masa balita, dan anak-anak sudah dapat berbicara secara fasih sekitar umur tiga tahun. Penggunaan bahasa telah berakar dalam kultur manusia dan, selain digunakan untuk berkomunikasi dan berbagi informasi, ia juga memiliki fungsi sosial dan kultural, seperti untuk menandakan identitas suatu kelompok, stratifikasi sosial dan untuk dandanan sosial dan hiburan. Kata "bahasa" juga dapat digunakan untuk menjelaskan sekumpulan aturan yang membuat ia bisa ada, atau sekumpulan penyebutan yang dapat dihasilkan dari aturan tersebut.( Wiki)
Ribet penjelasannya, tengok kosakata dibawah ini yang merupakan bahasa sehari-hari di desa Jipang khususnya dan di kecematan BAntarkawung pada umumnya. Mungkin ada persamaan di beberapa tempat Cuma dalam pengucapan dan artinya yang berbeda, untuk desa Jipang sendiri logat/dialeknya setiap dukuh berbeda. Sebut saja cilinduk dengan kosambi akan ditemui logat yang berbeda dan pengucapan yang lain pula, juga penambahan kata-kata terusan yang berbeda-beda.
Meni                     =             Mana (kameni = kemana, dimeni = dimana)
Rubés                   =             Berisik
Jujul                      =             Kembalian
Sabrang                =             Cabe
Wedi                    =             Pasir
Mungkal              =             Batu
Madang               =             Makan (ngawadang = makan siang)
Mindo                  =             Mengulang (biasanya untuk makan yang kedua kali)
Ceulm                  =             Sayur (Biasanya berkuah)pengucapan bukan dengan ‘E’ tapi sedikit ‘eu’
Gili                       =             Jalan raya aspal
Pertelon               =             persimpangan jalan besar
Bieung                 =             Tidak tahu
Katuwon              =             Terlalu
Beura/Jenuk        =             Banyak
Neumen/ujur       =             Sangat
Tutug                   =             Selesai
Jiga                      =             Seperti
Soteh                   =             Juga (Biasanya berpasangan dengan kata kerja/sifat)
Anjog                   =             Sampai (Tujuan)
Nyamuni              =             Sembunyi
Heurap                =             Jala
Piraning               =             Cuma
Begen                  =             Saja (Sepertinya diambil dari bahasa jawa “Bagen”= biarin)
Bola                     =             Benang
Bal                       =             Bola
Pit                        =             Sepeda
Kol                       =             Mobil (Diambil dari Mitsubishi Colt T)
Honda                  =             Motor (Mungkin yang pertama punya motor di Jipang merk ini)
Ilok                       =             Masa/”ya” jika diikuti kata tanya
Sejen                   =             Lain
Pongor                 =             Bodoh/goblok
Lamari                 =             Kemarin
Gowah                 =             Dapur
Geusan                =             Tempat tidur
Pupulih                 =             Bilang – bilang
Kawilang              =             Tumben
Ngaput                 =             Menjahit (kain)
Geuleweh             =             Bercanda
Apik                      =             Bagus
Odog                    =             Nakal

Untuk bahasa umumnya menggunakan bahasa sunda campuran yang mungkin tidak dapat ditulis karena terlalu banyak, selain itu kata-kata makian dan juga kurang pantas tidak ditulis disini silahkan tanya kepada orang Jipangnya saja (contoh “kelamin wanita” merupakan nama serangga di daerah Jawa barat).
Sekian tentang bahasa khas urang Jipang yang mungkin bisa lebih banyak lagi jika ditelusuri secara detail.

8 comments:

  1. Suku sunda di jawa tengah memang memiliki keunikan tersendiri, mulai dari logat dan bahasanya hampir setiap kecamatan bahkan desa setidaknya memiliki satu perbedaan.
    Salam abi urang jipang oge lur

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ok lur nuhun... aya info tolong email ka jipangvillage@gmail.com

      Delete
  2. BISAAN GENING DEWK LUUURRR KUMAHA KA AYAANN DI JIPANG

    ReplyDelete
  3. lur kosambi alurug teu,urang lawas teu pulang yeuh
    no urang:085319351125

    ReplyDelete
  4. wkwkwk jadi kangen ka jipang urang bray :)))

    ReplyDelete
  5. Nulis CELEM ( CLM ) ------->lain CEULEUM
    KESEL ( KSL ) -----> lain KEUSEUL
    PEGEL (PGL ) ----->lain PEUGEUL
    REREGED (RRGD ) -----> LAIN REUREUGEUD
    GELEWEH -----> lain GEULEWEH
    ( URANG SUNDA KUDU BISA NGABEDAKEUN TULISAN : é, e JEUNG eu !!!!!!! )

    ReplyDelete
  6. NU BENER : NU SALAH :
    BEUHEUNG ----------------------------------------> BEHENG
    BEUTEUNG-----------------------------------------> BETENG
    LEUNGEUN ----------------------------------------> LENGEN
    WEUREU ------------------------------------------> WERE
    BEULEUM ------------------------------------------> BELEM
    PEUTEUY ------------------------------------------> PETEY
    SARANGGEUY ----------------------------------> SARANGGEY
    LALEUR MAPAY AREUY --------------------> LALER MAPAY AREY
    PEUREUM -----------------------------------------> PEREM
    BEUREUM -----------------------------------------> BEREM
    HEUREUY -----------------------------------------> HEREY
    BEUNGEUT ---------------------------------------> BENGET
    JEUNG SAJABANA ............................

    ReplyDelete